Pemahaman tentang pengertian merek dagang menurut Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 adalah, sebuah merek yang digunakan kepada barang maupun jasa yang diperdagangkan oleh suatu individu atau beberapa orang maupun badan hukum secara bersama-sama, yang berfungsi untuk membedakan barang-barang atau jasa-jasa sejenis lainnya.
Dalam hal ini, bisa dipastikan merek dagang wajib dibuat dengan cara yang unik dan berbeda. Sebab, jika Anda membuat merek dagang yang hampir serupa dengan merek dagang dari perusahaan atau produk lainnya, maka hal ini tidak akan membuat produk maupun jasa yang Anda tawarkan terlihat berbeda.
Selain itu, merek dagang juga wajib didaftarkan secara resmi, supaya merek ini bisa terlindungi oleh hukum yang sudah ada. Ketika merek dagang sudah didaftarkan secara resmi dan terlindungi oleh hukum yang ada, hal ini akan membuat tidak ada pihak ketiga yang bisa menggunakan nama, lambang, maupun simbol yang sama dengan yang sudah didaftarkan atau digunakan tersebut.
Apa yang dimaksud dengan merek dagang?
Salah satu fungsi utama dari merek dagang adalah untuk mengidentifikasi sebuah produk maupun jasa sebagai milik perusahaan tertentu. Selain itu, merek dagang ini juga bisa mengakui kepemilikan perusahaan atas merek yang sudah digunakan tersebut, sehingga pihak lain tidak bisa menggunakannya lagi.
Namun, perlu Anda ketahui, merek dagang akan memiliki jangka waktu yang tertentu, sehingga pendaftaran merek dagang ini tidak akan berlaku seumur hidup. Biasanya, jangka waktu dari merek dagang ini 10 tahun sejak tanggal pengajuan.
Ketika jangka waktu atau masa berlaku tersebut sudah hangus, maka pihak perusahaan wajib mendaftarkan kembali merek dagang tersebut.
Sementara itu, merek dagang juga sering digunakan untuk memasarkan nama merek, dan hal ini bisa dibilang termasuk cara yang sangat efektif. Kekuatan branding dalam aktivitas bisnis dikatakan sangat penting.
Selain itu, kekuatan branding dalam aktivitas bisnis ini juga dipercaya mampu mengisi volume yang tepat, sehingga bisa dipastikan penggunaan merek yang seperti ini sudah menjadi hal yang sangat wajar dalam dunia pemasaran suatu produk maupun jasa.
Bagaimana cara memperoleh hak merek dagang?
Untuk bisa memperoleh hak merek dagang yang baik, Anda wajib memulainya dengan melakukan riset dalam merek yang akan digunakan tersebut. Pastikan merek yang sudah Anda tetapkan tersebut merupakan merek baru dan tidak ada merek lain yang memiliki kesamaan cukup tinggi.
Sebab, ketika merek yang Anda daftarkan ternyata mirip dengan merek dari perusahaan lain, hal ini bisa membuat pendaftaran merek dagang yang Anda lakukan mengalami penolakan.
Setelah melakukan tahapan riset tersebut, pihak pelaku usaha bisa langsung melakukan permohonan pendaftaran melalui situs resmi Merek DGIP. Umumnya, permohonan dapat diajukan oleh pihak pemohon atau kuasanya.
Proses permohonan akan meliputi pengisian formulir terkait merek dagang yang akan digunakan, melampirkan label merek, bukti pembayaran yang valid, hingga surat kuasa jika permohonan memang dilakukan dengan diwakilkan.
Jika permohonan tersebut sudah disetujui dan diterima, maka pihak HKI akan melakukan pemeriksaan formalitas. Sementara itu, untuk pengumuman permohonan dalam berita resmi merek biasanya akan dilakukan selama 2 bulan.
Itu dia penjelasan terkait apa yang dimaksud dengan merek dagang. Pahami secara jelas pengertian dari merek dagang, karena merek dagang bisa membantu Anda dalam membangun bisnis produksi yang membanggakan.
Selain itu, ketika menggunakan merek dagang yang menarik dan terdaftar secara resmi seperti ini, bisnis Anda juga akan lebih bisa dikenal secara luas oleh publik, sehingga akan ada banyak orang yang tertarik untuk menggunakan produk maupun jasa yang sedang Anda tawarkan.