Betariko.com – Bagaimana sih cara kerja perhitungan jumlah matriks dalam bahasa pemrograman C++. Ulasan kali ini, akan membantu kamu dalam praktik pembuatan program dan menganalisa hasil running program penjumlahan matrik di C++.
Matriks merupakan satu dari beberapa bagian bilangan yang telah di susun dalam bentuk barisan vertikal serta kolom horizontal yang secara umum dikenal sebagai array dua dimensi atau multi dimensional. Kemudian, penjumlahan bilangan matriks ini memiliki syarat wajib yaitu ordo matriks bernilai sama. Bisa dikatakan bahwa, kedua bilangan matriks harus memiliki total baris serta total kolom yang sama.
Mari lansung saja kita praktik dengan contoh program penjumlahan matriks di pemrograman C++.
Berikut ini contoh program penjumlahan matriks, harap diperhatikan bahwa kamu harus menggunakan compiler C++.
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
int i, j, m, n, matrikspertama[10][10], matrikskedua[10][10], hasil[10][10];Also Read: Contoh Program Menghitung Nilai Rata-Rata Dengan Array di C++ dan Hasil Running Programnyacout << “Masukkan total baris matriks: “;
cin >> m;
cout << “Masukkan total kolom matriks: “;
cin >> n;cout << “Masukkan bagian dari matrix pertama: n”;
for(i = 0; i < m; i++){
for(j = 0; j < n; j++){
cin >> matrikspertama[i][j];
}
}
cout << “Masukkan bagian dari matrix kedua: n”;
for(i = 0; i < m; i++){
for(j = 0; j < n; j++){
cin >> matrikskedua[i][j];
}
}
cout << “hasil dari penjumlahan matrix: n”;
for(i = 0; i < m; i++){
for(j = 0; j < n; j++){
hasil[i][j] = matrikspertama[i][j] + matrikskedua[i][j];
cout << hasil[i][j] << “t”;
}
cout << endl;
}
return 0;}